Grobogan, NU Online - Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Muhammad Afif Fudin Zuhri menyoroti wacana kebijakan peremajaan usia dalam tubuh IPNU IPPNU.
Menurutnya, jika wacana tersebut direalisasikan dinilai kurang pas. Hal ini karena. kondisi IPNU IPPNU sendiri yang sangat butuh penggerak berusia matang.
“Kami khawatir dengan adanya pemangkasan usia yang cukup telak ini nanti malah menjadikan chaos yang bisa menyebabkan vakumnya organisasi, pasalnya IPNU IPPNU butuh penggerak yang matang,” ungkapnya.
Menurutnya, banyak Pimpinan Cabang khususnya di Jawa Tengah yang merasa keberatan dengan adanya wacana tersebut.
“Setelah kami berdiskusi dengan kader-kader yang ada di bawah dan juga dengan pimpinan cabang lain, bisa kami simpulkan hampir kesemuanya kurang sepakat dengan wacana peremajaan usia ini,” tambahnya.
Ia pun berharap kebijakan tentang peremajaan usia dalam tubuh IPNU IPPNU ditinjau ulang dengan mempertimbangkan suara kader akar rumput.
Pewarta : Luthfi
Editor : Rubadi
