Kegiatan tarling tersebut dihadiri sejumlah tokoh NU antara lain KH. Musyafak Zain, KH. Hambali, KH. Baehaqi, Drs. H. Abu Mansur MM, KH A Wan Fadhil Ba'alawiy,
HM. Nur Wibowo MSI, Mustarom MPdI, H. Suwandi MPdI, H. Kasman. H. Moh Amin (LKKNU), Lazisnu, LPBH NU, Lakpesdam juga rombongan MWC Tawangharjo, MWC Penawangan, dan MWC Karangrayung.
Sesuai jadwal tarawih kali ini merupakan pungkasan kegiatan tarling yang dijadwalkan PCNU Grobogan, setelah pelaksanaan tarling di MWC Ngaringan dan MWC Geyer.
Ketua Tanfidziah PCNU Grobogan KH Fadil Baalawiy memberikan apresiasi atas sukses terselenggaranya kegiatan tarling di tiga lokasi tersebut.
"Perjuangan nguri-nguri budaya NU memang tidak mudah, perlu sungguh-sungguh dalam berjuang, Insyaallah barokah," ucapnya, Minggu (16/4).
Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari telah menjamin siapa saja yang berkhidmat di NU akan diakui sebagai santri dan didoakan husnul khatimah.
"Siapa yang mau mengurusi NU, aku anggap sebagai santriku. Siapa yang jadi santriku, maka aku doakan husunul khatimah beserta keluarganya," pungkasnya.
Penulis : Rubadi
